Minggu, 27 Desember 2009

Pembentukan VFA

Akhir dari fermentasi karbohidrat di dalam rumen adalah VFA (asetat, propionat, butirat), karbon dioksida dan methan. Karbohidrat dalam pakan dapat dikelompokkan menjadi karbohidrat struktural (fraksi serat) dan karbohidrat non struktural (fraksi yang mudah tersedia). Selulosa dan hemiselulosa termasuk dalam fraksi karbohidrat struktural (fraksi serat) yang merupakan komponen utama dari dinding sel tanaman. Paling banyak energi yang dihasilkan dalam bentuk VFA. Pemecahan karbohidrat menjadi VFA terjadi di perut rumen yang terdiri dari 2 tahap: 1). Hidrolisis ekstraseluler dari karbohidrat kompleks (selulosa, hemiselulosa, pektin) menjadi oligosakarida rantai pendek terutama disakarida (selobiosa, maltosa, pentosa) dan gula-gula sederhana. 2). Pemecahan oligosakarida dan gula-gula sederhana menjadi VFA oleh aktifitas enzim intraseluler. Asam lemak terbang (VFA) yang dominan (Asetat, Propionat, dan butirat) akan diserap melalui diding rumen, masuk kedalam sirkulasi darah dan di transportasikan ke jaringan tubuh ternak. Senyawa-senyawa tersebut akan mengalami proses metabolisme : 1. Katabolisme yang mensuplai energi, dan 2. Biosintesis misalnya, biosintesis glukosa dari asam propionat di dalam jaringan tubuh ternak. Dalam pencernaan ini dihasilkan pula produk ikutan berupa beberapa gas: metan (CH4), CO2 dan H2; yang dikeluarkan dari tubuh melalui proses eruktasi (belching/ bersendawa). Penyerapan asam lemak terbang (VFA) 75% diserap langsung dari retikulum masuk kedalam darah, 20% diserap dari abomasum dan omasum, 5% lolos masuk ke dalam usus halus untuk diserap masuk ke darah.

Penyerapan VFA tergantung pada perbedaan antara konsentrasinya di dalam cairan rumen dan didalam sel-sel epitel atau darah. Laju penyerapan VFA dari rumen meningkat sejalan dengan penurunan pH cairan rumen. Asam butirat dari rumen akan melalui dinding rumrn untuk masuk kedalam darah untuk dikonversi menjadi I2-hidroksibutirat, sedangkan asam propionat akan dikonversi menjadi asam laktat. Hal ini menjadi asam laktat. Hal ini terjadi karena peran enzim-enzim tertentu yang ada didalam sel-sel epitel. I2-hidroksibutirat dapat digunakan sebagai sumber energi bagi sejumlah jaringan, misalnya otot, kerangka atau hati. Faktor-faktor yang mempengaruhi produksi VFA dalam rumen yaitu :
Makanan serat (sumber hijauan) akan menghasilkan lebih banyak asetat dari pada propionat sehingga lebih sesuai untuk ternak berproduksi air susu (kadar lemak tinggi). Makanan pati (biji-bijian/konsentrat tinggi) menghasilkan propionat ting
gi, sesuai untuk ternak daging. Rasio antara konsentrat dan hijauan pakan. Bentuk fisik pakan (ukuran partikel)Level intake Frekuensi pemberian pakan.

Metabolisme VFA di dalam jaringan Tubuh Ternak VFA yang diserap dari retikulorumen melalui jaringan dimana VFA tersebut mengalami oksidasi dan perombakan menjadi energi ternak untuk biosintesa lemak atau glukosa. Jumlah setiap asam yang digunakan tersebut berbeda-beda menurut jenis VFA tersebut : 50% asam asetat dioksidasi di jaringan tubuh sapi perah sedangkan 2/3 asam butirat dan ½ asam propionat mengalami oksidasi tersebut. Metabolidme asam propionat dan butirat terjadi di dalam hati; 60% adalah asetat dimetabolilsmekan di jaringan perifer (otot dan adiposa) dan hanya 20% di metabolisasikan di hati. Produk fermentasi (VFA) di dalam rumen diserap melalui epitel rumen dan menjadi sumber energi utama pada ternak ruminasia. Sebagian mikroba yang tumbuh dalam rumen bersama digesta akan bergerak ke abomasum untuk selanjutnya mengalami pencernaan enzimatis dan penyerapan. Untuk mendukung proses metabolisme di atas, pergerakan dan kontraksi dinding rumen sangat berperan. Pergerakan dan kontraski tersebut membantu proses pengadukan digesta dan inokulasi partikel pakan, ruminasi dan pergerakan digesta ke abomasum.

Senin, 14 Desember 2009

Sistem Rangka pada Hewan Ternak

TINJAUAN PUSTAKA

Morfometrik

Menurut Kent dan Carr (2000) morfo berarti bentuk dan struktur, sedangkan morfologi adalah ilmu mengenal mengenai bentuk dan anatomi tubuh. Campbel dan Lack (1985) menyatakan bahwa morfo menunjukan perbedaan bentuk spesies dalam suatu populasi khusus pada polimorfisme. Lebih lanjut dijelaskan bahwa morfologi merupakan ilmu mengenai bentuk yang biasa digunakan untuk mempelajari karakteristik eksternal seperti anatomi. Pengukuran morfologi tubuh dapat dilakukan dengan mengukur ukuran-ukuran tulang tubuh. Istilah tulang digunakan pada suatu kerangka yang menopang tubuh dan tempat perlekatan otot (North dan Bell, 1990). Menuru Hafez dan Dyer (1969) ukuran tulang merupakan sifat yang diturunkan. Bentuk tulang dan perlekatan antara struktur internal tulang disesuaikan dengan fungsinya (Campbell dan Lack, 1985). Pertumbuhan tulang yang sebenarnya terjadi melalui dua proses yaitu endochondral dan intramembranous ossification, kemudian diikuti dengan perubahan struktur tulang dan perkembangan kerangka (Lawrance dan Fowler, 2002). Menurut Cochran (2004) skeleton terdiri atas dua bagian yaitu axial dan appendicular. Dijelaskan lebih lanjut axial tersusun atas tulang yang mengelilingi pusat gravitasi tubuh yaitu skull, vertebre hyoid apparatus, ribs, dan sternum, sedangkan appendicular tersusun atas tulang belakang. (Lawrence dan Fowler (2000) menjelaskan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan tulang terdiri atas dua faktor yaitu faktor endogenus yang dipengaruhi oleh hormon dan eksogenus yang dipengaruhi oleh pakan. Menurut Rose (1997) pertumbuhan tulang lebih banyak diatur oleh faktor genetik, disamping sirkulasi hormon, vitamin A dan D.

Sifat-sifat kuantitatif dipengaruhi oleh genetik dan lingkungan serta interaksi antara genetic dan lingkungan. Menurut Gardner et al. (1991) genetika kuantitatif ditentukan berdasarkan pada pengukuran tinggi, berat atau panjang individu dalam suatu populasi dengan menggunakan satuan yang sesuai. Dijelaskan lebih lanjut sifat kuantitatif tersebut dipengaruhi oleh banyak gen. Menururt Hutt (1949) beberapa sifat kuantitatif yang terpenting adalah bobot badan, panjang tulang femur, tulang tarsometatarsus, lingkar tarsometatarsus, panjang jari ketiga dan panjang sayap. Nishida et al. (1980) menyatakan ukuran tulang paha, betis dan shank serta perbandingan antara panjang shank dan lingkar shank menunjukan nilai-nilai yang efektif untuk menduga konformasi tubuh. Hasil penelitian Nishida et al. (1982) pada ayam menyatakan bahwa bentuk tubuh ayam dipengaruhi oleh tinggi jengger, panjang sayap, panjang femur dan panjang tibia. Panjang sayap memberikan pengaruh yang besar terhadap bentuk tubuh dengan vector Eigen tertinggi yaitu sebesar 0,577. Penciri ukuran tubuh ayam dicirikan oleh oleh panjang sayap, panjang femur, panjang tibia, panjang tarsometatarsus dan tinggi jengger. Panjang tibia memberikan pengaruh yang bear terhadap tubuh dengan vector Eigen sebesar 0,544.

Anatomi Ternak Perah

Sapi perah yang baik adalah sapi yang memiliki tubuh yang tidak terlalu gemuk, dengan tonjolan-tonjolan tulangnya nampak tapi dalam keadaan sehat (meskipun nampak kurus namun aktif, nafsu makannya baik, kulitnya halus, bulunya mengkilat dan matanya besar serta bersinar).

(Selengkapnya download disini)

Sabtu, 12 Desember 2009

Laporan tentang Pencernaan Ternak

1. Pendahuluan
1.1.Teori Dasar
Berdasarkan alat pencernaannya atau tipe lambung yang dimilikinya, hewan dibagi dalam dua kelompok yakni : hewan monogastrik dan hewan poligastrik. Hewan monogastrik adalah hewan-hewan yang memiliki lambung sederhana atau lambung tunggal seringkali disebut hewan nonruminansia.
Sedangkan hewan poligastrik adalah hewan-hewan yang mempunyai lambung jamak atau banyak, yaitu mempunyai empat bagian lambung rumen, retikulum, omasum, dan abomasum disebut juga hewan ruminansia.
Hewan monogastrik dapat pula dibedakan berdasarkan makanan utamanya, atau kebiasaan makan dan jenis makanan yang dikonsumsinya,

(download laporan lengkap pdf.)

Kerja Sambil Kuliah di New Zealand

New Zealand dikenal dengan negara yang berkembang dengan pesat dalam sektor peternakan, pertanian dan perkebunan. Buat temen-temen ne ada info tentang cara kuliah & kerja di New Zealand. (source Indonesia-New Zealan Community).

Berikut ini beberapa prosedurnya, semoga ada manfaatnya:
  1. Jika nilai TOEFL Anda di atas 500 atau IELTS di atas 5,0 maka mahasiswa/pelajar yang ingin berangkat ke New Zealand sangat dianjurkan (kalau saya mewajibkan, hehe...) untuk mengajukan Visa Student maka sekaligus mengajukan VOC (Visa Student yang sekaligus juga memberikan kesempatan siswa/student untuk bekerja part time 20 hours/week). Mengajukannya di saat masih di Indonesia aja, di Embassy New Zealand. Kalau sudah terlanjur kecemplung di New Zealand maka bisa mengajukan melalui sekolah/universitas tempat ia kuliah. Prosesnya sekitar 1 bulan, dengan kelengkapannya adalah: Visa, Pasport, Surat Pengantar dan Nilai TOEFL/IELTS asli. Biasanya sih bayar NZ$ 127. Detail tentang VOC bisa dibaca di sini http://www.migrationexpert.com/nz/Visa/Vocational-Trainee-Student-Visa-New-Zealand.asp. Tapi bahasa Inggris loh yah.
  2. Kalau nilai TOEFL dan IELTS di bawah standar di atas, maka sebaiknya test TOEFL/IELTS dulu di Indonesia agar bisa mencapai batas minimal, kalau yang kurang, yah jangan berharap dapat VOC. Itu bisa kita urus di NZ, tapi tetap harus ada skor TOEFL/IELTS sesuai standar minimal, jadi di NZ test IELTS aja. Biayanya sekitar NZ$ 290-an. Mahal kan?
  3. Kalau sudah punya VOC, kita urus dulu nomor IRD (lihat di http://www.ird.govt.nz). IRD itu semacam nomor pajak bagi orang yang sudah bekerja di New Zealand. Untuk memproses IRD, kita bisa mengurusnya di kantor pos NZ atau langsung ke kantor pajak. Sebaiknya bawa Letter of Offer (Surat yang menyatakan bahwa kita sudah diterima di lembaga pendidikan di NZ, kalau belum ada ya minta aja ke sekolah/kampus tempat kita belajar di NZ), SIM dan Pasport, kalau pake KTP AMA pasport aja biasanya nggak bisa. Pasport sama SIM (Driving Lisence biasanya sudah bisa, jadi nggak perlu bawa Letter of Offer. Jadi bersyukurlah yang sudah punya SIM (bisa SIM A, B, C). Prosesnya sekitar 10 hari kerja, tapi sebenarnya kita bisa dapat lebihh cepat asal rajin menelpon operator kantor pajaknya.
  4. Sudah dapat IRD, lalu bikin akun bank. Alias punya nomor rekening bank. Buka rekening bank di NZ gratis kok, nggak harus bayar seperti di Indonesia. Jadi lebih mudah. Satu sampai tiga jam paling sudah selesai, kecuali kita Oon-oon amat kagak bisa bahasa Inggris, hehehe....
  5. Lalu bikin CV, surat lamaran dan harus pake CV/Lamaran gaya NZ. Ringkes banget nggak kayak CV made in Indonesia, ntar saya upload deh contohnya yak.
  6. Lalu door to door nglamar pekerjaan deh. Yak kalauu mau canggih dikit pake internet, atau datang langsung ke tempat yang kita incer plus bawa CV-nya. Biasanya sekali dua kali kita belepotan ngomongnya karena masih asing dengan bahasa Inggris yang pas-pasan. Hehe....ini pengalaman pribadi.
  7. Tinggal menunggu deh, kalau diterima ya syukur kalau nggak ya syukur. Masak dari 20 CV dan lamaran yang kita sebar nggak ada yang nyangkut.
Dicoba yah kawan,,kalo ada kesempatan,,..



Ingin Berbagi..

Buat temen-temen semua yang pengen tau kiat-kiat wirausaha,,silakan download link di bawah ini,.. Semoga Bermanfaat...

Kiat Sukses Wirausaha

Kerusakan Minyak

Metode ini mengukur kadar peroksida dan hidroperoksida yang terbentuk pada tahap awal reaksi oksidasi lemak. Pengukuran dilakukan dengan titrasi menggunakan larutan iod dan dinyatakan sebagai mili ekuivalen (meq) peroksida per kg minyak. Mengingat kadar peroksida bisa terakumulasi cukup tinggi dan cepat terdegradasi dan bereaksi dengan zat lain maka besarnya angka peroksida harus diterjemahkan dengan lebih hati-hati. Pada angka peroksida tinggi jelas mengindikasikan lemak atau minyak sudah mengalami oksidasi, namun pada angka yang lebih rendah bukan selalu berarti menunjukkan kondisi oksidasi yang masih dini. Angka peroksida rendah bisa disebabkan laju pembentukan peroksida baru......

(selanjutnya,download disini)

Bilangan Asam, Minyak Goreng

Minyak merupakan salah satu zat makanan yang penting bagi kebutuhan tubuh manusia. Selain itu minyak juga merupakan sumber energi dimana satu gram minyak dapat menghasilkan 9 kkal (Winarno, 2002). Minyak (nabati) mengandung asam lemak tak jenuh dan beberapa asam lemak esensial seperti asam olet, linolet dan linolenat (Ketaren, 1986)....


Minyak merupakan trigliserida yang tersusun atas tiga unit asam lemak, berwujud cair pada suhu kamar (25°C). Minyak goreng diproduksi dari minyak kelapa sawit apabila digunakan secara berulang – ulang akan mengalami proses destruksi atau kerusakan minyak yang disebabkan oleh proses oksidasi dan panas.......Setelah digunakan, minyak goreng tersebut akan mengalami perubahan dan bila ditinjau dari komposisi kimianya...

<download full pdf>
<download full pdf>

HACCP

HACCP
Ditulis oleh Herwan Susilo
Selasa, 29 Januari 2008
Terakhir Diperbaharui Kamis, 31 Januari 2008
Pengantar

Bahan pangan memiliki peran ganda bagi tubuh manusia yaitu untuk mempertahankan kesehatan dan dapat mengganggu kesehatan itu sendiri. Banyak orang menderita sakit karena makanan yang dikonsumsi. Jenis penyakit yang timbul bervariasi dari penyakit ringan
sampai penyakit berat baik yang akut maupun kronis. Penyakit-penyakit ini sebenarnya dapat dihindari jika penanganan bahan pangan dilakukan secara memadai. Praktek-praktek yang memiliki kontribusi besar terhadap timbulnya penyakit tersebut adalah holding temperatur yang tidak memadai, higiene personal yang kurang baik, pemasakan yang tidak memadai, peralatan yang terkontaminasi, dan sumber bahan pangannya sendiri tidak aman....
(download file)